Menyongsong datangnya bulan suci Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri 1431 H dan mengatisipasi terjadinya kelangkaan serta lonjakan harga sembilan bahan pokok (sembako) pada waktu tersebut, jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu mengadakan rapat di ruang Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Pringsewu, Jumat (16/7
Rapat yang dipimpin Asisten II Drs.H.Gatot Susilo, MM tersebut, dihadiri Asisten I Bidang Pemerintahan H.Firman Muntako, S.Sos, Asisten III Bidang Administrasi Umum H.Syahlulsyah, SH, MH, Kabag Humas dan Protokol, Bagian Perekonomian dan Pembangunan (Ekobang), Bagian Hukum, jajaran Dinas Koperasi, Perindustrian, Perdagangan, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (Diskoperindag UMKM), Dinas Pertanian, Dinas Peternakan, dan Badan Urusan Logistik (Bulog) setempat.
Menurut Kepala Bagian (Kabag) Humas dan Protokol Setdakab Pringsewu Drs.Sugesti Hendarto, rapat tersebut membahas mengenai perlunya Pemkab Pringsewu melakukan inspeksi ke lapangan (pasar) menjelang datangnya bulan puasa dan Lebaran.
“Selain itu, Pemkab Pringsewu juga akan mengadakan operasi pasar guna membantu masyarakat dalam mendapatkan bahan-bahan kebutuhan pokok dengan harga murah dan terjangkau,” katanya.
Untuk hal tersebut, kata Sugesti, sejumlah pasar tradisional di Pringsewu akan dijadikan sasaran inspeksi maupun OP, diantaranya Pasar Induk, Pasar Sarinongko, Pasar Gadingrejo, serta Pasar Sukoharjo.
“Bahkan, Pemkab Pringsewu juga siap menggelar bazaar atau pasar murah di Pasar Baru Pringsewu, yang rencananya akan menggandeng pihak Indomarco,” ungkapnya. (*)