Senin, 12 Juli 2010

Jabatan, Sebuah Amanah Yang Harus Dipertanggung Jawabkan


Jabatan adalah sebuah amanah dan kepercayaan, serta diberikan bukan hanya dari atasan dan pemerintah daerah, melainkan juga dari masyarakat dan Allah SWT, yang kelak akan dipertanggungjawabkan kepada-Nya.
Demikian ditegaskan Pj Bupati Pringsewu Helmi Machmud saat melantik 21 pejabat struktural eselon III dan IV di lingkungan Pemkab Pringsewu bertempat di aula RSUD Pringsewu, Senin (12/7).

Menurut Pj Bupati, amanah tersebut merupakan sebuah titipan yang dapat diambil setiap saat, baik melalui masa pensiun, proses mutasi, promosi, rolling, yang kesemuanya dilakukan dengan terlebih dahulu melalui proses evaluasi.

“Semua itu adalah proses alami sebagai bentuk pembinaan karir pegawai dan penyegaran kinerja organisasi, yang harus dapat diterima dengan besar hati dan lapang dada,” ujarnya.
Dengan dilakukannya pelantikan ini, lanjut bupati, diharapkan para pejabat tersebut dapat merasakan tantangan dan suasana baru yang dapat membuat pejabat bersangkutan memperbaiki kinerjanya, sehingga upaya perbaikan kinerja organisasi yang menjadi visi utama dapat terwujud.

“Segeralah pelajari tugas pokok dan fungsi jabatan dan laksanakan dengan sungguh-sungguh. Berikanlah pelayanan dan pengabdian kepada masyarakat secara maksimal, selain itu saya juga berpesan agar dalam menjalankan tugas dan kewajiban, harus selalu berada pada koridor perundang-undangan yang berlaku, serta peka dan tanggap terhadap segala peristiwa yang terjadi di sekitar kita. Dengan demikian dapat terwujud masyarakat yang sejahtera, serta pemerintahan yang bersih dan berwibawa di Kabupaten Pringsewu tercinta,” ujarnya.

Terkait telah dimilikinya lembaga DPRD Kabupaten Pringsewu, tambahnya, diharapkan akan selalu saling melengkapi dan mengingatkan kinerja masing-masing, karenanya agar para pejabat yang dilantik mampu menyelaraskan kinerja, koordinasi dan komunikasi dengan lembaga legislatif tersebut, karena pada hakikatnya, antara pemerintah daerah dan DPRD adalah unsur penyelenggara pemerintahan yang tidak dapat dipisahkan.

“Harmonisnya hubungan antara legislatif dan eksekutif akan berdampak positif pada pelaksanaan rencana-rencana pembangunan dan upaya penyejahteraan masyarakat,” tandasnya.

Adapun para pejabat yang dilantik tersebut, masing-masing adalah Rafli, SH sebagai Sekretaris BKBPP, Hendrid, SE, MM (Sekretaris Dispenda), Drs.Ikwan Muslimin, MM (Sekretaris Dishubparkominfo), Bajuri, SH (Kabag Kepegawaian Setkab), Yus Amri Agus, S.Sos (Kabag Kessos Setkab), Drs.Syamsul Rizal (Kabag Ekobang Setkab), Drs.Firdaus Taruna Jaya, MM (Kabag Umum Sekretariat DPRD), Drs.Yadin Hasanudin (Kabid KB DAN Keluarga Sejahtera BKBPP), Bukhori, S.Pd (Kabid Pembangunan Pekon dan Kelurahan BPMPP), Farida Eryani, BA (Kabid Pemerintahan Pekon BPMPP), Suwignyo, SH (Kasi Pelayanan dan Penerbitan Dokumen Catatan Sipil Disdukcapil), Tanjung Dewayani, SH (Kasubbag Bantuan Hukum, HAM, dan Perpustakaan Hukum pada Bagian Hukum dan Organisasi Setkab), Aijin Aidi, SE (Kasi Pengujian Ranmor Dishubparkominfo), Fauzi, SE, M.Kom, Akt (Kasubbag Anggaran Sekretariat DPRD), Drs.Sutarman (Ka UPTD Pendidikan Kecamatan Pagelaran), Marlin Winata, SH (Kasubbag Keuangan Disdik), Sefti Amperatnaningrum (Kasi Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan Pringsewu Barat), Sri Rezeki, SE (Kasi Pembangunan Kelurahan Pringsewu Selatan), Siti Rosyana (Kasi Pembangunan Kelurahan Pajaresuk), Amzah (Kasubbag Umum dan Kepegawaian Kecamatan Gadingrejo), serta Ivan Firdaus, S.Ag (Kasi Pembangunan Kelurahan Pringsewu Timur).(*)

Masjid Jami’ Ar-Rohmah Diresmikan


Masjid Jami’ Ar-Rohmah di Pekon Panjerejo, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu, Senin (12/7), diresmikan penggunaannya oleh Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu Helmi Machmud.
Peresmian masjid yang dibangun atas bantuan Yayasan Makkah Al Mukarammah Al Khairiyah Saudi Arabia ini, juga dihadiri Staf Ahli Gubernur Lampung Bidang Pemerintahan Munjidi Asmarantaka, Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Ilyasa, serta Ketua Yayasan Makkah Al Mukarammah Al Khairiyah Indonesia Cabang Sumatera KH Bukhori Abdul Somad MA.

Staf Ahli Gubernur Lampung Bidang Pemerintahan Munjidi Asmarantaka, membacakan sambutan tertulis Gubernur Lampung Sjachroedin ZP mengatakan, pembangunan Masjid Jami’ Ar-Rohmah sebagai sarana ibadah umat Islam merupakan kebutuhan yang sangat strategis dalam kehidupan beragama maupun kehidupan sosial kemasyarakatan, karena selain akan memantapkan iman dan taqwa masyarakat, juga berfungsi sebagai sarana meningkatkan kegiatan sosial kemasyarakatan, baik dalam bentuk musyawarah yang berhubungan dengan keagamaan maupun kegiatan meningkatkan ikuwah islamiyah dan ukhuwah watoniyah.

“Tekad kita untuk meningkatkan semangat dalam membina akhlak umat beragama hendaknya tidak dijadikan sebagai ‘lips service’ yang pada gilirannya akan menimbulkan fitnah terhadap ajaran dan nilai-nilai agama, terlebih Lampung yang terdiri dari berbagai etnik dan latar belakang bahasa, adat istiadat, agama, dan profesi, merupakan daerah yang rawan dengan intrik maupun konflik. Namun alhamdulillah, berkat saling pengertian dan toleransi antar sesama umat beragama, keamanan daerah Lampung dapat terpelihara dengan baik,” katanya.

Sementara itu, Pj Bupati Pringsewu Helmi Machmud dalam sambutannya mengatakan peran utama masjid seperti diajarkan Rasullullah SAW adalah sebagai pusat kebajikan dan kemaslahatan umat, dan bukan hanya sebagai tempat untuk menunaikan ibadah shalat semata, melainkan berperan pula sebagai pusat pendidikan dan penyebaran syiar Islam.

“Dari masjid pula dapat dikembangkan berbagai kegiatan yang terarah bagi terwujudnya masyarakat madani dan dinamis,” ujarnya.

Pemkab Pringsewu, lanjut bupati, terus berusaha membantu masyarakat dalam membangun masjid-masjid yang ada di Kabupaten Pringsewu, baik melalui dana pemkab maupun provinsi, sehingga diharapkan dapat tercipta kehidupan beragama masyarakat yang baik dan kondusif.

“Manfaatkan sebaik-baiknya keberadaan masjid Jami’ Ar-Rohmah ini, sehingga seluruh upaya dan kerja keras yang telah dikerahkan dalam pembangunan masjid ini tidak akan sia-sia,” tandasnya.


Dalam kesempatan tersebut, Ketua Yayasan Makkah Al Mukarammah Al Khairiyah Indonesia Cabang Sumatera KH Bukhori Abdul Somad MA mengungkapkan yayasan yang dipimpinnya tersebut merupakan murni yayasan sosial dalam rangka membangun umat.

“Baru 3 tahun kami berkhidmat di Provinsi Lampung, yayasan ini bahkan sudah membangun beberapa masjid serta ribuan sumur bor dan tempat berwudhu di 13 kabupaten kota di Lampung. Di Kabupaten Pringsewu, sudah ada 8 masjid yang sudah dibantu. Bagi kami, tidak ada motivasi lain selain berbuat untuk umat,” ujarnya. (*)